Apa sih bedanya penelitian kuantitatif dan kualitatif? Sobat CICIL pasti udah pernah menemui tugas-tugas di perkuliahan yang mengharuskanmu untuk melakukan penelitian dengan menggunakan salah satu dari dua metode penelitian tersebut.
Mengenai penelitian kuantitatif dan kualitatif sendiri, metode penelitian kuantitatif dan kualitatif punya ciri khasnya masing-masing. Salah satu yang mungkin kamu pernah dengar adalah jenis datanya, bahwa penelitian kuantitatif menggunakan data numerik dan penelitian kualitatif menggunakan data non-numerik. Hal tersebut memang adalah anggapan secara umum saja, lho.
Padahal pada pelaksanaanya, data yang digunakan dalam metode penelitian kuantitatif dan kualitatif nggak terbatas pada anggapan tersebut. Penelitian kuantitatif dan kualitatif dapat menggunakan data numerik dan non-numerik kalau diolah lebih lanjut dalam beberapa keadaan tertentu.
Nah, kalau kamu penasaran dan ingin tahu lebih jauh mengenai perbedaan antara penelitian kuantitatif dan kualitatif, yuk simak aja informasinya di bawah ini!
Apa yang Membedakan Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif?
Terdapat beberapa poin yang dapat membedakan penelitian kualitatif dan kuantitatif. Berikut ini, Mincil udah rangkumin buat Sobat CICIL yang lagi sibuk nugas!
1. Karakteristik umum dan tujuan
Penelitian kuantitatif dan kualitatif dapat dibedakan dari ciri-ciri umumnya.
Penelitian kuantitatif adalah jenis penelitian yang menitikberatkan teknik statistik matematika atau komputasi untuk mengolah data-data yang telah dikumpulkan mengenai suatu fenomena. Hubungannya erat dengan kuantifikasi atau perihal angka/penjumlahan dalam hasil atau asumsi yang diharapkan dari penelitian itu sendiri.
Penelitian ini lebih mengutamakan pengujian teori, bersifat objektif, dan kesimpulan yang didapat adalah hasil formulasi dari premis-premis yang logis. Hal ini karena penelitian kuantitatif menggunakan pendekatan deduktif yang melihat korelasi antara premis dan kesimpulan penelitian. Pengujian teori tersebut lebih menekankan pada hasil data empiris yang didapat.
Sedangkan, penelitian kualitatif adalah jenis penelitian yang berfokus pada data-data dari hasil observasi langsung yang dilakukan oleh peneliti untuk diolah lebih lanjut hingga menghasilkan sebuah temuan. Penelitian ini menggunakan teknik interpretasi dalam memahami permasalahan dari suatu fenomena.
Hal ini yang membuat penelitian kualitatif cenderung bersifat subjektif. Hasil penelitian yang diperoleh juga bertumpu pada pengalaman langsung dari peneliti.
Baca juga: Contoh Abstrak Skripsi, Tugas Akhir, dan Makalah dengan Caranya
2. Cara pengumpulan data
Penelitian kuantitatif dan kualitatif juga dapat dibedakan melalui bagaimana data yang akan dianalisa tersebut dikumpulkan. Cara pengumpulan data penelitian kuantitatif adalah pada umumnya melalui survey.kuesioner, dataset statistik, interview, dan observasi. Yap, interview termasuk cara pengumpulan data penelitian kuantitatif, terutama interview terstruktur.
Sedangkan, penelitian kualitatif memiliki cara pengumpulan data seperti interview, studi dokumentasi, focus groups, observasi, dan triangulasi. Bedanya wawancara yang dilakukan adalah dari teknik wawancara mendalam atau indepth interview.
3. Data, penulisan, dan kesimpulan
Penelitian kuantitatif memang secara umum menggunakan data-data berupa angka, statistika, persentase, dan lainnya. Tapi, nggak menutup kemungkinan buatmu untuk memakai data yang non-numerik.
Pasalnya, kamu bisa mengolah data-data non-numerik menjadi numerik melalui proses perhitungan atau formulasi statistika. Hal tersebut bisa terjadi dalam penelitian-penelitian tertentu, misalnya pada penelitian di bidang ilmu non-eksakta yang datanya berupa teks, ucapan, atau lainnya.
Dari segi penulisan penelitian kuantitatif dan kualitatif juga punya perbedaan. Penelitian kuantitatif bertumpu pada data-data yang diambil dan hasilnya disajikan dalam bentuk numerik. Penarikan kesimpulan untuk menguji teori yang digunakan akan didapatkan dari proses tersebut.
Kalau penelitian kualitatif, data yang dipakai umumnya non-numerik. Misalnya interpretasi dari wawancara, analisa tekstual, atau verbal. Hal ini yang membuat bahwa data metode kualitatif memiliki scope yang lebih spesifik dibanding kuantitatif. Penulisannya bersifat deskriptif karena menyajikan interpretasi dari hasil temuan.
Penelitian kuantitatif dan kualitatif masing-masing punya kemudahan dan tantangannya sendiri. Tapi, terlepas dari penelitian penelitian kuantitatif dan kualitatif yang kamu lakukan, komponen yang paling penting adalah data.
Nah, ngomong-ngomong soal data nih, Sobat CICIL udah tahu belum gimana caranya untuk mencari data? Terutama data-data untuk skripsi? Yuk, simak aja caranya di bawah ini!
Cara Mencari Data untuk Kebutuhan Skripsi
Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk mencari data untuk skripsi. Nah, sebelum mencari data tentu kamu perlu pahami dulu data seperti apa yang kamu butuhkan, apakah itu berupa referensi online, jurnal ilmiah, buku, data statistika, atau yang lainnya.
Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan buat cari data untuk skripsi!
1. Jurnal ilmiah online
Adanya internet saat ini memungkinkan pengaksesan informasi secara gratis, termasuk mencari jurnal-jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh akademisi dari berbagai belahan dunia. Ada banyak situs penyedia jurnal ilmiah, seperti Scopus, Google Scholar, hingga e-Journal Perpusnas RI.
Baca juga: Gunakan Cara Ini Agar Terhindar Plagiasi, Skripsi Auto ACC
2. Data statistik dari BPS
Kalau skripsi yang dikerjakan berhubungan dengan data statistik sebagai bahan referensi, kamu bisa mencari datanya BPS. BPS punya situs yang menyediakan berbagai data dari masing-masing wilayah. BPS juga meluncurkan aplikasinya, yaitu Allstats BPS dengan fungsi yang sama.
3. Data penelitian akuntansi dan bisnis
Nah, data yang dibutuhkan buat skripsi akuntansi juga berbeda. Bagi mahasiswa akuntansi, mungkin akan membutuhkan data-data berupa laporan tahunan.
Untuk mendapatkan data-data tersebut, kamu bisa mendapatkannya dari badan hukum perdagangan Efek di pasar modal, seperti Bursa Efek Indonesia (BEI). Kamu bisa mendapatkan data untuk skripsi akuntansi melalui situs web resminya.
Kalau data yang kamu dapatkan dari BEI kurang, nggak usah khawatir karena ada cara lain untuk memperoleh data skripsi akuntansi, yaitu melalui ESGi Dataset! ESGI Dataset menyediakan data laporan tahunan di Indonesia yang terstruktur.
Variabel Data di ESGI Dataset
ESGI Dataset adalah platform aplikasi berbasis web penyedia pusat data untuk penelitian kuantitatif dan kualitatif. Platform ini sendiri berada di bawah naungan Universitas Airlangga. Apa saja sih data yang tersedia di ESGI Dataset?
Mengenal layanan ESGI Dataset, ada dua jenis layanan yang disediakan, yaitu:
- Quantitative Data: mEnyediakan data-data ESG dari perusahaan yang tercatat di Indonesia. Data tersebut diperoleh dengan metodologi yang didukung oleh artificial intelligence, sehingga kredibilitasnya pun terjamin.
- Text analytics: Layanan yang memungkinkanmu melakukan pencarian teks yang komprehensif dalam laporan perusahaan-perusahaan di Indonesia. Layanan ini pas kalau penelitian yang kamu lakukan adalah seperti analisis konten atau sentimen.
Balik lagi ke variabel data yang tersedia, ada banyak kategori variabel data dari berbagai bidang, seperti CSR, economic, general, environment, account payable, financial affiliation, dan lainnya. Dengan banyaknya kategori yang tersedia tersebut, diharapkan bisa membantu penelitian, termasuk salah satunya skripsi akuntansi yang kamu kerjakan sekarang.
Kalau kamu kebetulan lagi butuh data-data laporan tahunan perusahaan yang terdaftar di BEI, kamu bisa membelinya di ESGI Dataset lho. Terlebih lagi, Sobat CICIL bisa menemukan voucher pembeliannya di layanan CICIL Belajar!
Cara Membeli Variabel Data di ESGI Melalui CICIL Belajar
1. Login akun CICIL kamu.
2. Masuk ke website CICIL Belajar cicil.co.id/belajar.
3. Search voucher bank data esgi dengan keyword “bank data”.
4. Pilih voucher bank data laporan ESGI Dataset di CICIL Belajar.
5. Pilih metode pembayaran secara cash atau cicilan.
- Metode cicilan akan membantu meringankan pembelian voucher kamu.
- Untuk pembayaran cicilan, masukkan nominal uang muka (down payment) yang kamu inginkan.
- Cek dengan teliti untuk detail pembayaran dan simulasi jatuh tempo.
6. Lakukan pembayaran sesuai dengan nominal tagihan yang diberikan ke kamu.
7. Tim CICIL akan mengirimkan voucher melalui email.
Cara Redeem Voucher Bank CICIL Belajar di ESGI
- Buka website www.esgi.ai.
- Isi data diri atau sign in dengan akun Google.
- Pilih jenis data yang kamu butuhkan (quantitative data atau qualitative data).
- Lalu pilih rentang tahun data yang kamu butuhkan dan jenis perusahaan.
- Pilih variabel penelitian yang sesuai dan klik “Add Variable”.
- Lakukan pembayaran dan masukkan kode voucher.
- Data bisa langsung di-download pada bagian “My Profile”.
Kamu bisa simak melalui IG Reels cara beli variabel data ESGI Dataset juga lho!
Nah, mau itu penelitian kuantitatif dan kualitatif, kamu bisa mencari datanya di ESGI Dataset! Yuk, buat penelitianmu makin komprehensif pakai data yang disediakan oleh ESGI Dataset dan beli vouchernya di CICIL Belajar sekarang!
Tidak ada komentar saat ini.