
Untuk kamu yang sekarang ini berada di kelas 12 SMA/SMK, pasti lagi disibukkan dengan persiapan masuk ke jenjang selanjutnya, yaitu perguruan tinggi. Memasuki tahun ajaran baru yang sebentar lagi akan dimulai, memang jadi waktunya bagi mereka untuk mewujudkan impian masuk ke perguruan tinggi, apalagi mayoritas banyak yang memilih Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
Ketika ditanya apa alasannya masuk PTN, jawabannya pun beragam, ada yang beralasan karena kebanggaan tersendiri, ada yang ingin membanggakan orang tua karena bisa masuk PTN terbaik di Indonesia, dan ada juga yang beralasan masuk PTN karena biaya kuliahnya jauh lebih murah jika dibandingkan dengan biaya kuliah di Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Memang PTN itu identik dengan biaya kuliahnya yang murah, ditambah lagi dengan adanya beragam beasiswa yang bisa kamu dapatkan kalau kamu berkuliah di PTN.
Nah, ada dua jenis biaya masuk yang diterapkan di hampir seluruh PTN yang ada di Indonesia. Jenis biayanya yaitu Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan uang pangkal atau uang gedung. Untuk UKT sendiri dibagi menjadi beberapa golongan, jadi setiap mahasiswa bisa membayar UKT dengan nominal yang berbeda.
Perbedaan ini ditentukan berdasarkan dari penghasilan orang tua masing-masing mahasiswa. Apabila orang tua mahasiswa tersebut mempunyai penghasilan rendah, maka nominal UKTnya bisa menjadi semakin kecil. Sebaliknya, jika orang tua mahasiswa tersebut mempunyai penghasilan tinggi, maka nominal UKTnya bisa semakin besar. Sedangkan untuk uang pangkal biasanya besarannya ditentukan sendiri oleh universitas yang bersangkutan sesuai dengan kebijakannya.
Selain dua jenis biaya tadi, ada juga beberapa biaya tambahan yang akan dikenakan oleh mahasiswa selama proses perkuliahan. Gunanya biaya tambahan ini adalah untuk menunjang seluruh kegiatan perkuliahanmu.
Nah, bagi yang ingin melanjutkan pendidikan ke PTN Gadjah Mada, simak dulu yuk info tentang biaya kuliahnya di sini!
Sekilas Tentang Universitas Gadjah Mada
Universitas Gadjah Mada atau yang sering disingkat dengan UGM merupakan salah satu universitas negeri di Indonesia yang didirikan pada tanggal 19 Desember 1949. Kampus UGM sendiri terletak di Yogyakarta dan merupakan universitas pertama yang didirikan oleh Pemerintah Republik Indonesia setelah Indonesia merdeka.
Sebagai salah satu PTN terbesar di Indonesia, universitas yang satu ini mempunyai banyak sekali program studi yang bisa menjadi pilihanmu. Selain itu juga, UGM telah banyak meluluskan alumni ternama seperti W.S Rendra, Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta), Sri Sultan Hamengkubuwono X (Gubernur D.I.Yogyakarta), Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Tengah), dan bahkan presiden Indonesia saat ini Bapak Joko Widodo juga merupakan alumni dari universitas ini.
Nah, untuk kamu yang memimpikan untuk melanjutkan pendidikanmu di UGM, nggak ada salahnya kamu perlu tahu seputar biaya kuliah dari universitas tersebut. Sama seperti PTN lainnya, UGM juga menerapkan sistem UKT, yang merupakan sistem pembayaran yang dibayarkan tiap semester berdasarkan jumlah penghasilan orang tua mahasiswa.
Sistem UKT ini merupakan subsidi silang, jadi semakin rendah penghasilan orang tua maka nominal UKT pun makin kecil. Begitu juga sebaliknya, semakin tinggi penghasilan orang tua, maka akan mendapatkan UKT yang lebih besar.
Jalur Seleksi UGM
Pada tahun 2020 ini, Universitas Gadjah Mada membuka tiga jalur seleksi untuk calon mahasiswa Program Sarjana. Tiga jalur seleksi tersebut di antaranya adalah SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri), SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri), dan Ujian Tulis UGM.
Menurut Kepala Bagian Humas dan Protokol UGM, Dr. Iva Ariani, kuota setiap jalur seleksi adalah sebesar 25% untuk jalur seleksi SNMPTN, 35% untuk jalur seleksi SBMPTN, dan 40% untuk jalur seleksi Ujian Tulis UGM. Beliau mengatakan persentase daya tampung mahasiswa untuk ketiga jalur seleksi tersebut berdasarkan edaran Permendikbud No. 6 Tahun 2020 Tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana pada Perguruan Tinggi.
Biaya Kuliah Universitas Gadjah Mada Program Sarjana
Kategori kelompok Uang Kuliah Tunggal (UKT) Program Sarjana jalur SNMPTN, SBMPTN, PBU (kluster IPTEKS atau kluster Olahraga atau kluster Seni) tahun 2019 berdasarkan Surat Keputusan Rektor nomor: 1547/UN1.P/KPT/HUKOR/2019 bisa kamu lihat di bawah ini.
Kelompok |
Kriteria Penghasilan (penghasilan kotor+penghasilan tambahan) |
UKT 0 | Peserta Bidikmisi |
UKT 1 | Penghasilan ≤ 500.000 |
UKT 2 | 500.000 < Penghasilan ≤ 2.000.000 |
UKT 3 | 2.000.000 < Penghasilan ≤ 3.500.000 |
UKT 4 | 3.500.000 < Penghasilan ≤ 5.000.000 |
UKT 5 | 5.000.000 < Penghasilan ≤ 10.000.000 |
UKT 6 | 10.000.000 < Penghasilan ≤ 20.000.000 |
UKT 7 | 20.000.000 < Penghasilan ≤ 30.000.000 |
UKT 8 | Penghasilan > 30.000.000 |
Nah, untuk lebih jelasnya, berikut bisa kamu lihat keterangan daftar biaya kuliah program Sarjana Universitas Gadjah Mada di masing-masing jurusan:
Nah, itu tadi informasi seputar biaya kuliah Universitas Gadjah Mada yang perlu kamu ketahui. Setelah ini, kamu jadi mempunyai gambaran tentang apa dan bagaimana cara yang harus kamu lakukan untuk bisa masuk ke UGM, kan? Nah, supaya pembayaran biaya kuliahmu jadi lebih mudah, sekarang kamu bisa memanfaatkan fasilitas cicilan uang kuliah CICIL, lho.
Dengan fasilitas ini, kamu bisa mendapatkan pinjaman sampai 80% dari biaya kuliah secara fleksibel, artinya kamu bisa menentukan sendiri jangka waktu pinjaman dan uang mukanya. Kamu juga nggak perlu khawatir, karena saat menggunakan fasilitas ini kamu akan mendapatkan perlindungan asuransi apabila terjadi hal-hal di luar dugaanmu.
Semoga informasi tadi bermanfaat dan juga impianmu untuk melanjutkan pendidikan di Universitas Gadjah Mada juga bisa terwujud, ya!

8 thoughts on “Biaya Kuliah Universitas Gadjah Mada Tahun Ajaran 2022/2023”
Hi Marsan, golongan UKT dibagi berdasarkan dengan penghasilan kotor ditambah penghasilan sampingan orang tua mahasiswa yang diterima. Nominal UKT yang tertera pada masing-masing golongan adalah nominal yang wajib dibayarkan oleh mahasiswa per semesternya, jadi jika gaji orang tua di bawah 2 juta, maka nominal yang wajib dibayar adalah sebesar 1 juta. Mahasiswa tidak perlu membayar biaya tambahan selain UKT kecuali ada kebijakan lain dari kampus.
Aku masih bingung sama UKT nih kak. Masa masuk jurusan kedokteran cuman bayar 1jt semisal penghasilan ortu di bawah 2jt. Tolong jelasin dongg kakkk. Biar jelasss akunya.
Hai Nesa, untuk biaya UKT (uang kuliah tunggal) per semester nominalnya berbeda-beda tergantung dengan golongan/kelompok kemampuan ekonomi mahasiswa. Untuk info lebih detailnya bisa kamu cek atau tanyakan langsung di website resmi Universitas Gadjah Mada, ya.
Hai Novia, CICIL percaya semua orang berkesempatan untuk menempuh pendidikan setinggi-tingginya. CICIL juga siap menemanimu di saat kamu membutuhkan bantuan dalam memenuhi kebutuhan kuliah. Jadi, jangan ragu untuk mengenal CICIL lebih jauh di http://www.cicil.co.id ya!
Hi Fitriyanti, mengenai hal itu ada banyak pihak yang menyediakan beasiswa. Untuk beasiswa Universitas Gadjah Mada, bisa kamu cek atau tanyakan langsung di website resmi UGM, ya.
Berarti 1 semester tu berapa jadinya Bu uang kuliahnya?
Kalau melalui Snmptn nya lulus uang kuliahnya tetap segitu?
ekonomi orang tua yg tidak mendukung aslinya Sy pngn kuliah d UGM 😌
Bagaimana cara mendapatkan beasiswa untuk orang yang kurang mampu?