
Oleh: Dinda Ayu Sabrina
Henny adalah seorang mahasiswi semester lima yang aktif dalam berbagai kegiatan. Selain aktif melaksanakan perkuliahannya, Henny juga aktif dalam berbagai kompetisi dan turut meraih penghargaan dari kompetisi yang diikutinya. Ia juga merupakan seorang penyiar di salah satu radio di Pekanbaru. Tak sampai situ aja aktivitas yang dijalankannya, Henny juga turut aktif menjadi salah seorang Student Ambassador CICIL yang didaulat untuk menjadi Lead dari Circle 2 Riau Periode Juni–Agustus 2020.
Ia mulai bergabung dengan CICIL sejak Januari 2020. Sebelum bergabung, Henny direkomendasikan oleh salah satu seniornya kepada rekannya yang juga merupakan seorang Student Ambassador CICIL. Merasa antusias, Henny pun mulai mencari tahu mengenai CICIL dan menjadi tertarik karena mengetahui bahwa CICIL bergerak di bidang kemahasiswaan, sehingga ia tidak keluar dari zonanya jika bergabung menjadi Student Ambassador CICIL. Melalui CICIL, ia juga ingin berkontribusi membantu mahasiswa serta ingin mengembangkan dirinya di masa muda dengan mencoba hal-hal baru.
Bertemu dengan user dan menjadi Circle Lead merupakan pengalaman paling berkesan bagi Henny selama menjadi Student Ambassador. “Pengalaman paling berkesan ialah menjadi Circle Lead, karena di sana aku belajar banyak banget hal baru selama tiga bulan. Hal kedua yang paling berkesan adalah ketemu dengan user, ketemu dengan teman-teman yang akan mengajukan cicilan, dan juga ketemu dengan Tim CICIL,” tuturnya.
Saat dipercayakan untuk menjadi Lead dari Circle 2 Riau oleh CC (City Coordinator) Riau, Henny merasa senang dan bangga. Dengan pengalamannya menjadi Circle Lead Riau, ia merasa ada banyak ilmu dan pelajaran yang ia dapatkan, yaitu mengenai manajemen waktu, project management, dan cara mengayomi tiap anggota circle.
Di tengah pandemi COVID-19 ini, Henny aktif dalam tiga kegiatan, yaitu kuliah, siaran, dan menjadi Student Ambassador CICIL. “Soal kesibukan, khususnya di masa pandemi ini, kesibukan aku tidak jauh dari kuliah, kerja, dan menjalankan kegiatan sebagai Student Ambassador CICIL. Di bulan Juni sampai Agustus lalu aku sempat melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Aku juga berkegiatan di pelayanan gereja. Di bulan Maret, April dan Mei aku juga melaksanakan kegiatan belajar di perkuliahan secara online,”
“Kalau pekerjaan aku, yaitu siaran, dilaksanakan sebanyak enam kali dalam seminggu. Terus ada juga beberapa pekerjaan tambahan di luar, seperti menjadi MC, voice over, serta menjadi event organizer. Kalau CICIL semuanya serba online ya, dari bulan Maret. Apalagi aku menjadi Circle Lead, semua dilakukan serba online, mulai dari proyek online, sampai komunikasi juga secara online. Jadi itu sih, kesibukanku saat ini,” ujarnya.
Henny juga turut berbagi bahwa ia terbiasa berada dalam posisi under-pressure. “Saat ini aku bisa melakukan banyak kegiatan dalam satu hari dan dengan porsi terbaik pada masing-masing kegiatannya. Itu tidak mudah karena prosesnya panjang banget untuk sampai ke tahap ini. Poin pertama, time management aku terhadap tuntutan kehidupan yang seperti itu. Poin kedua adalah aku orang yang multitasking. Poin ketiga adalah untuk mengatur waktuku, aku melakukan kegiatan yang aku rasa bisa dan kususun skala prioritasnya. Poin keempat adalah aku suka membuat list kegiatanku di buku atau minimal di notes smartphone,”
“Aku percaya masa muda itu adalah masa-masa di mana kita harus mau mencoba untuk aktif dalam berbagai hal. Karena itu aku selalu mencari pengalaman baru selagi masih diberi kesempatan,” tutup Henny.
Tidak ada komentar saat ini.