
Interview online udah sering dilakukan untuk berbagai macam proses rekrutmen di masa pandemi ini sebagai salah satu upaya untuk mematuhi protokol kesehatan. Banyak yang mengira kalau interview berubah medium ke virtual itu berarti semakin gampang untuk melakukannya, karena nggak perlu tatap muka langsung dengan pihak yang menyelenggarakan.
Well, memang ada beberapa aspek yang berbeda dari interview online dengan interview tatap muka. Pertama, kita jadi lebih mudah untuk mempersiapkan diri sebelum interview karena punya waktu yang lebih senggang dan nggak perlu effort untuk datang ke lokasi. Kedua, karena dilakukan secara virtual, kamu sebagai kandidat tidak perlu membawa dokumen seperti CV secara fisik. Jadi nggak repot, kan?
Meskipun begitu, masih ada lho yang merasa grogi atau deg-degan ketika melakukan interview online, padahal nggak tatap muka langsung dengan yang meng-interview. Nah, buat kamu yang merasakan hal yang sama, ikuti aja tujuh tips buat menaklukkan interview online berikut ini!
1. Siapkan koneksi internet yang aman
Yap, koneksi internet adalah hal yang paling vital saat berlangsungnya interview online. Oleh karena itu, pastikan dengan baik kalau wifi-mu lancar dan nggak putus-putus, ya. Kalau perlu, kamu juga bisa siapkan rencana B kalau tiba-tiba di tengah interview nanti koneksimu terputus. Misalnya, mengganti koneksi wifi ke koneksi tethering dari smartphone.
2. Siapkan berkas yang mungkin diminta
Jangan kaget kalau saat interview kamu diminta untuk mengirimkan berkas-berkas lagi, meski kamu udah melampirkannya di email atau pada saat pendaftaran. Kurangnya persiapan ini bisa mengakibatkan kehilangan fokus dan menambah rasa kebingungan saat interview, lho. Tentu hal ini harus kamu hindari banget, kan?
Nah, biasanya selain CV, kamu akan diminta untuk mengirimkan portofolio sesuai dengan posisi yang kamu lamar. Contoh lain adalah surat dan sertifikat pendukung, misalnya sertifikat kemampuan bahasa asing, keahlian, atau surat keterangan kerja. Yuk, siapkan dulu berkas-berkas yang kemungkinan diminta!
3. Ciptakan suasana yang kondusif
Jangan hanya karena interview online nggak harus tatap muka, kamu bisa bebas melakukan interview-nya di sembarang tempat. Tentu ini nggak baik untuk dilakukan ya, Sobat CICIL.
Cari sudut di rumah atau kamar yang bisa membuatmu fokus dengan layar laptop-mu, misalnya dengan kursi dan meja yang bikin kamu duduk tegak. Selain itu, jauhkan dirimu dari distraksi-distraksi kecil seperti televisi dan smartphone. Kalau perlu, pasang headphone agar kamu bisa mendengar dan menjawab pertanyaan pada saat interview.
4. Memakai baju yang sopan
Tips ini juga kadang disepelekan oleh beberapa mahasiswa karena sifatnya virtual dan nggak mengharuskan untuk ketemu langsung dengan si pewawancara. Apalagi pada aplikasi meeting online ada fitur untuk on/off camera, jadi kalau nggak disuruh ya bakal memilih off camera, kan? Hihihi…
Harus hati-hati nih, Sobat, karena siapa tau pewawancara akan meminta kamu untuk menyalakan kamera. Kalau kamu nggak memakai baju yang sopan, waduh… udah pasti jadi nilai minus buatmu sendiri. Baju yang sopan nggak harus yang rapi banget kok, cukup pakai baju berkerah seperti kemeja atau kaos polo dan jangan lupa untuk terlihat segar saat interview online.
5. Masuk ke room lebih awal
Kalau pada interview tatap muka biasanya diharapkan untuk datang awal ke lokasi interview, nah, pada interview online kamu bisa masuk ke room atau link interview tepat waktu agar menjadi nilai plus. Karena nggak butuh usaha yang banyak, sebaiknya tips ini kamu lakukan, ya! Jangan sampai kamu harus dikirim pesan singkat dulu, lalu baru masuk ke room-nya.
6. Fokus dan nggak membuka tab lain
Distraksi selain dari kondisi sekitar itu ada pada laptop-mu sendiri. Hati-hati kelupaan untuk menutup tab yang ada di browser kamu, ya! Jangan download film atau streaming musik karena selain akan mengganggu fokusmu, koneksi video call juga akan menjadi lambat. Membuka tab atau halaman pada browser juga memperberat kerja dari browser-mu.
7. Tunjukkan antusiasme
Meski hanya sebatas temu tatap lewat layar komputer, memberikan kesan yang positif itu juga sebuah tips jitu untuk taklukkan interview online, lho. Hanya dengan sikap yang simple aja seperti mengangguk saat pewawancara menjelaskan, bersikap ramah, semangat, dan antusias bertanya, itu akan memberikan kesan bahwa kamu serius akan posisi ini. Dengan begitu, pewawancara juga nggak akan anggap kamu sebelah mata.
Sebagai penutup, meski interview online terdengar gampang dilakukan, jangan sampai lengah dan menyepelekan hal-hal kecil yang bisa membuyarkan fokusmu ya. Tetap semangat buat kamu yang bakal interview online dan semoga berhasil!

Tidak ada komentar saat ini.